19 Maret 2011

YANG TERAKHIR


Sakit bila ku ingat itu
Saat terakhir ku jumpa denganmu
Saat yang seharusnya kamu membahagiakanku
Saat yang seharusnya aku dan kamu bahagia

Tapi, kau hancurkan saat-saat bahagia itu
Kau sakiti aku hingga hati ini tercabik-cabik
Kau lukai lagi hatiku
Kau campakkan aku begitu saja
Kau lupakan aku begitu saja
Kau sia-siakan aku yang selalu setia bersamamu

Kau tak ingat, bagaimana perjuanganmu dulu mendapatkanku?
Dulu tak ada rasaku padamu
Namun karena hari-hari terus berlalu
Tumbuhlah rasa sayang itu
Dan akhirnya aku terlalu mencintaimu
Namun apa?
Disaat hati ini hanya ada namamu, kau malah sia-siakan aku begitu saja
Begitu mudah kau lari meninggalkan ku sendiri
Hingga kau mendapatkan penggantiku
Kau tak memikirkan diriku yang dulu kau puja

Janji manis tuk selalu bersama
Hanya bualan kosong dari mulut busukmu
Kini ku takkan percaya lagi semua janjimu
Kini aku tak ingin menjadi korban dari rayuan gombalmu
Dan akupun harus bisa melupakan semua tentangmu
Semua tentang kita

Kenangan kita memang terlalu manis
Namun juga itu terlalu sakit dan sesak bila dikenang
Aku tak menyangka ini semua terjadi
Ku pikir, kau tercipta untukku
Namun ternyata salah
Kau hanya bisa mempermainkan perasaanku
Kau hanya memuaskan egomu saja
Kau tak pernah menghargai perasaanku
Kau tak pernah mengerti perjuanganku selama ini
Kau tak pernah tahu seberapa besar rasa cinta ini

Izinkan aku
Tuk lupakan semua tentang kita
Tuk lupakan kamu
Karena ku sadar kau memang tak pantas untukku
Kau terlalu sering menyakitiku

Aku mohon
Jangan pernah kembali padaku
Jangan pernah kau ganggu aku
Jangan pernah sakiti aku
Jika kau memang cinta padaku,
Aku hanya ingin kesetiaan dan kepedulian
Aku hanya ingin kejujuran dan kesungguhanmu



Tidak ada komentar:

Posting Komentar